Contoh Enterprenership Martabak Super Telurmanis

( 30 halaman )




BAB I
PENDAHULUNAN
1.1 Latar Belakang
Istilah kewirausahaan (entrepreneurship) sudah tidak absurd bagi masyarakat walaupun maknanya belum begitu difahami benar. Kecenderungan yang terjadi pada mahasiswa-mahasiswa yang duduk di perguruan tinggi tinggi kini yaitu kebanyakan dari mereka lebih menginginkan pekerjaan yang mapan dengan mendapat status yang terhormat dan banyak menghasilkan pendapatan sesudah menuntaskan pendidikannya.
Kewirausahaan atau Entrepreneurship bukan berarti harus mempunyai suatu usaha.Entrepreneurship secara umum yaitu suatu proses untuk menghadapi tantangan-tantangandan memanfaatkan peluang-peluang yang ada. Menurut Zimmerer menyebutkan Entrepreneurship adalah kemampuan untuk menciptakanbisnis gres dengan mengambil risiko dan ketidakpastian demi mencapaikeuntungan dan pertumbuhan dengan cara mengidentifikasi peluang yangsignifikan dan menggabungkan sumber-sumber daya yang dibutuhkan untukmengapitalisasikan sumber daya itu.
Jiwa dan semangat kewirausahaan memainkan peranan yang sangat penting dalam dunia bisnis dan ekonomi sampaumur ini. Apalagi, belakangan ini elemen pemerintahan dan intelektual sangat menekankan pentingnya jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa. Semangat kewirausahaan dianggap perlu dibangun semenjak dini sebagai fondasi di masa depan biar lapangan kerja semakin terbuka lebar dengan iklim bisnis yang penuh dengan inovasi.
Mahasiswa sebagai salah satu kaum intelek dan tulang punggung reformasi di masa depan, merupakan kalangan yang dipandang perlu membekali diri dengan semangat dan jiwa berwirausaha. Mahasiswa ditantang untuk membuat lapangan kerja sendiri dengan cara-cara dan inspirasi yang inovatif.
Jiwa kewirausahaan yang dibangun kini ini akan dirasakan keuntungannya pada masa yang akan datang. Dengan semangat yang dipersiapkan ini, mahasiswa diharapkan sanggup membuat sendiri lapangan kerjanya, sehingga kaum-kaum reformis ini tidak lagi mencari pekerjaan, tapi justru membuka lapangan kerja untuk masyarakat. Semangat untuk mencipta ini harus dilengkapi pula dengan inovasi-inovasi yang bermanfaat, sehingga nantinya dunia perjuangan akan sanggup bersaing dan memperlihatkan iklim investasi yang baik untuk investor.
            Kewirausahaan atau Entrepreneurship pun banyak bermunculan disekitar kita, menyerupai perjuangan warung makan, perjuangan toko kelontongan dan masih banyak lagi,Penulis dan Tim mengambil rujukan sebuah perjuangan sederhana yang begitu banyak kita temui di pinggir-pinggir jalan yaitu “Martabak”.
            Martabak merupakan salah satu makanan/jajanan yang terbuat dari adonan telur, yang banyak dijual pada dikala malam hari dipinggir jalan. Biasanya martabak disajikan sewaktu hangat bersama dengan acar dan lombok biar rasa menjadilebih yummy dan nikmat. Di indonesia sendiri martabak terbagi menjadi 2 macam, yaitu martabak manis (Terang Bulan) dan martabak asin (Martabak Telur).
1.2   Pengertian Entrepreneurship
Entrepreneurship yaitu jiwa kewirausahaan yang dibangun bertujuan untuk menjembatani antara ilmu dengan kemampuan pasar. Entrepreneurship mencakup pembangunan/ pembentukan sebuah perusahaan baru, acara kewirausahaan juga merupakan kemampuan managerial yang dibutuhkan oleh seorang Entrepreneur.
1.3   Tujuan Dan Manfaat Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian adalah
1.       Untuk mengetahui apa saja keunggulan dan kelemahan berjualan Martabak dengan produk "Martabak Super Telur Manis Bang Rozi".
2.       Untuk mengetahui bagaimana perencanaan bisnis yang baik untuk membuatkan produk "Martabak Super Telur Manis Bang Rozi".
Adapun manfaat penelitan ini adalah:
1.       Bagi penulis dan Tim, menambah pengetahuan dan pemahaman mengenai keunggulan dan kelemahan berjualan Martabak, serta memperlihatkan wawasan secara teknis untuk membuatkan perjuangan Martabak baik Martabak Telur maupun Martabak Manis.
2.       Bagi pembaca, menambah pengetahuan wawasan perihal bagaimana membuka perjuangan Martabak Telur, mengetahui resep dan cara pembuatan"Martabak Super Telur Manis Bang Rozi" ini.

1.4   Rumus Masalah
Ada pun rumusan problem yang terdapat dan sesui dengan hasil wawancara yaitu sebagai berikut:
1.       Apa nama perjuangan atau nama label usahatersebut?
2.       Siapakah nama pemilik usaha tersebut?
3.       Sejak kapan perjuangan tersebut dibangun?
4.       Berapa banyak karyawan yang dipekerjakan?
5.       Berapa bayak uang atau modal yang dibutuhkan untuk membuat martabak?
6.       Apa saja alat-alat produksi yang dipakai untuk mendukung pembuatan martabak tersebut?
7.       Bagaimana cara produksi untuk membuat martabak?
8.       Bagaimana cara memasarkan martabak buatannya?
9.       Apa saja bahan-bahan untuk membuat martabak tersebut?
10.   Bagaimana usaha dan cara supaya perjuangan ini dapat bertahan hingga sekarang?
11.   Apakah usaha ini mempunyai cabang lain? Kalau ‘ada’, berapa cabang dan dimana?
12.   Berapa penghasilan yang dapatkan perbulan?
13.   Apakah Tujuan/Mimpi bapak/ibu dalam perjuangan ini?



BAB II
ANALISA USAHA
2.1   Prepektif Masa Depan Usaha
Aspek yang yang harus diperhatikan:
Ø  Lokasi
Pemilihan lokasi yang strategis, yang sanggup diketahui banyak orang. Contoh lokasi tempat perkantoran, pabrik-pabrik,pasar/tempat belanja, tempat wisata,dll.
Ø  Produk
Jenis kuliner atau hidangan yang disajikan harus dengan konsep yang sesui dilingkungan kita berjualan.
Jenis kuliner yang disajikan harus bervariasi biar konsumen tidak cepat bosan.
Ø  Harga
Harga yang kita tawarkan harus terjangkau atau disesuai dengan lokasi atau tempat kita berjualan.
Ø  Promosi
Promosi sangatlah penting untuk pejualan dagangan kita, promosi bisa dilakukan dengan memasang papan nama, spanduk dipinggir jalan-jalan biar bisa terlihat oleh calon konsumen kita, promosi juga sanggup dilakukan melalui internet atau media umum atau dari sobat ke teman.
Ø  Pelayanan dan Kualitas Produk
Pelayanan serta kualitas suatu produk merupakan 2 faktor penting yang menjadi dasar akan kelangsungan usaha.dengan pelayanan yang prima serta ditunjang kualitas produk yang terjamin,maka perjuangan tersebut akan tetap bisa bertahan bahkan berkembang ditengah-tengah persaingan perjuangan yang sengit.


2.2   Analisa Persaingan
Hasil penelitian dan Analisa
Tahapan-tahapan dalam melakukan perjuangan jajanan/makanan pingir jalan.
a.       Menetapkan sasaran pembeli
b.       Melakukan analisis persaingan, dengan mengidentifikasi pesaing yang sudah terlebih dahulu melakukan usaha tersebut.
c.       Menyiapkan hidangan kuliner yang bervariasi dan berkualitas dengan harga yang disesuaikan.
d.       Lokasi perjuangan dibentuk dengan standar kelayakan.
e.       Menyiasati kebutuhan modal. Hal ini sanggup berasal dari modal patungan, sehingga berikutnya tinggal membagi porsi kepemilikan usaha. Juga ditekankan bahwa yang dibagikan tidak hanya laba tetapi juga kerugian, kalau semua pihak yang menyetor modal juga aktif berpartisifasi dalam menjalankan usaha. Maka untung rugi perusahaan dibagi menurut besar kecilnya modal.
Mengenai problem perhitungan biaya usaha, maka bisa diatur sebagai berikut:
·         Modal awal mendirikan perjuangan menyerupai medirikan bangunan, membeli peralatan masak dan memberi peralatan makan.
·         Modal persediaan materi baku  seperti materi masakan.
·         Modal operasional menyerupai honor karyawan, listrik, gas, dan lain-lain. Khusus untuk modal pembelian materi baku dan modal operasional sebaiknya disiapkan untuk 3 hingga 4 bulan kedepan biar perjuangan tetap berjalan selama 3 hingga 4 bulan pertama, karena di bulan 3 sampai 4 bulan pertama belum mencapai laba yang diinginkan.
f.        Pengorganisasian perjuangan harus jelas.
g.       Mengetahui daftar belanja materi baku.

2.3   Segmen Pasar Yang Dimasuki
Pilih lokasi yang sangat strategis biar banyak orang mengunjungi perjuangan kita. Biasanya tempat strategis menyerupai erat kantor, pabrik, pingir jalan raya dan tempat-tempat yang sering dilalui oleh orang-orang beraktifitas diluar rumah.


BAB III
PEMBAHASAN

            3.1 Profil Dan Sejarah "Martabak Super Telur Manis Bang Rozi"
Nama Usaha                             :"Martabak Super Telur Manis Bang Rozi"
            Pemilik                                     :............................
            Alamat                                      :............................
            Bentuk Usaha                           : Perorangan
            Bidang Usaha                            : Jajanan/Makanan Ringan Pinggiran
            Jumlah Karyawan                      : 2 Makanan

            Usaha ini dimulai pada tahun 2010 atau sekitar 5 tahun yang lalu  ,Bp.Fahrurozi selaku sang pemilik perjuangan "Martabak Super Telur Manis Bang Rozi"pada waktu itu yaitu seorang petambak ikan dan pedagang sayur mayur di Tegal,Jawa Tengah.Pada suatu waktu,hasil tambak dia kurang memuaskan bahkan bisa dikatakan merugi,juga penjualan sayur mayur mengalami nasib yang sama pula.ketika hal tersebut terjadi,beliau kesudahannya menanggung utang perdagangan dan pertambakan ikan yang tidak mengecewakan besar,tetapi walaupun begitu,sifat dasar dia memanglah pantang menyerah,jiwa usaha/entrepreneurship dia tetap berkobar,beliau tetap semangat dan berpikiran kasatmata serta yakin bahwa utang-utang dia akan terlunasi.beliau tidak akan mengalah dalam membangun perjuangan walaupun 2 perjuangan sebelumnya menghasilkan hasil yang mengecewakan.sesuai dengan motto beli”kegagalan yaitu awal keberhasilan”,maka dia memulai lagi membangun perjuangan beliau,tetapi kali ini ada beberapa perbedaan perihal alasan,trik dan keputusan akan perjuangan yang akan dibangun ini.beliau mempunyai pikiran,karena dia mempunyai keterampilan dalam memasak,mengapa tidak membangun perjuangan dibidang kuliner,setelah dia meminta saran dari keluarga,teman,saudara perihal perjuangan masakan apa yang akan dia jalankan,maka diputuskanlah perjuangan martabak yang dia ambil.
            Kemudian,kebetulan dia mendengar kabar dari temannya yang terlebih dahulu memulai perjuangan dibidang martabak,bahwa ada lokasi yang anggun yang bisa dijadikan lokasi penjualan martabak,pas kebetulan lokasi tersebut ada di Jakarta,dan letaknya di tempat kuningan tepatnya di Jl.Mugni (Gg.Perintis) yang mana secara lokasi tempat tersebut strategis (dekat dengan perkampungan,jalan raya,kafe,perkantoran,minimarket) yang pastinya dengan letak tersebut,maka banyak orang berlalu lalang melintasi dan beraktifitas di tempat tersebut.Maka dari itu,Bp.Fahrurozi memberanikan dirinya untuk ke Jakarta dan memulai membangun perjuangan martabaknya,yang mana perjuangan martabaknya tersebut diberi nama "Martabak Super Telur Manis Bang Rozi".Nama tersebut diambil dari nama dia dan hasil produk yang dihasilkan(martabak),serta selain itu kata “Super Telur Manis”juga merupakan kata unik yang bisa membuat orang-orang ingin tau akan rasa martabaknya.
            Dengan Usaha yang ulet,tekun,dan berdoa walaupun aral rintangan tiba silih berganti,dengan kesabaran,pelayanan prima dan kualitas produk (martabak) yang dihasilkan terjaga dan penemuan produk,akhirnya usahanya berhasil.Utang-utang dia bertahap sanggup terlunasi bahkan kini dia mempunyai cabang perjuangan martabaknya dan mempunyai 2 karyawan yang membantunya dalam menjalani perjuangan ini.
            Dari tutur cerita beliau,penulis dan Tim mendapat pesan tersirat dan ilmu pembelajaran yang besar akan kehidupan dan wirausaha,hikmah yang kami rasakan adalah”Ketika kita tak pantang mengalah akan sesuatu,selalu berdoa dan berusaha,maka keberhasilan akan mendatangimu” serta”dengan keuletan,kesabaran,pelayanan yang prima,kreatif dan inovatif dalam menjalankan suatu usaha,maka perjuangan tersebut akan menghasilkan hasil yang sangat menggembirakan”.
            Demikian perihal profil dan sejarah akan"Martabak Super Telur Manis Bang Rozi"yang dituturkan eksklusif oleh Bp.Fahrurozi sebagai pemilik perjuangan dan narasumber kami.






 BERSAMBUNG





Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Contoh Enterprenership Martabak Super Telurmanis"

Post a Comment