Analisa sistem sanggup didefinisikan sebagai penguraian dari suatu system isu yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikn dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatankesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga sanggup diusulkan perbaikan-perbaikannya.
ANALISA SISTEM MENURUT PARA AHLI
ANALISA SISTEM MENURUT PARA AHLI
- Menurut Mc Leod :Analisa Sistem Adalah Suatu studi dari sistem yang telah ada dengan tujuan untuk merancang sistem yang gres atau memperbaiki kekurangan dari sistem yang telah ada.
- Menurut Pressman : Analisa Sistem Adalah Kegiatan menemukan atau mengidentifikasikan masalah, mengevaluasi, menciptakan model serta menciptakan spesifikasi sistem.
- Menurut Yourdan : Analisa Sistem Adalah Suatu aktivitas mentransformasikan dua masukan utama, yaitu kecerdikan pemakai dan anggaran proyek kedalam spesifikasi yang terstruktur. Kegiatan tersebut melibatkan alat dan model diagram pedoman data, diagram antar entitas dan komunikasi data.
- Analisa Sistem Secara Umum :adalah Memandang, Pengamatan dan menyimpulkan konsep sistem berdasarkan Sistem Informasi secara fisik dan konseptual.
LANGKAH-LANGKAH ANALISA SISTEM
Langkah-langkah dalam tahap analisa sistem hampir sama dengan yang akan langkah-langkahyang dilakukan dalam mendefinisikan proyek-proyek sistem yang akan dikembangkan di tahap perencanaan sistem. Perbedaannya terletak pada ruang-lingkup tugasnya. Di analisa sistem, ruang lingkup tugasnya ialah lebih terinci. Di analisa sistem ini, penelitian yang dilakukan oleh analis sistem ialah penelitian terinci, sedang di perencanaan sistem sifatnya hanya penelitian pendahuluanDi dalam tahap analisa sistem terdapat langkah-langkah dasar yang harus dilakukan oleh analis sistem, sebagai berikut:
- Identify, yaitu mengidentifikasikan masalah
- Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada
- Analyze, menganalisis sistem
- Report, yaitu menciptakan laporan hasil analisis.
Baca Juga Laporan
TUGAS ANALIS SISTEM
MENGIDENTIFIKASI MASALAH
Mengidentifikasi (mengenal) dilema merupakan langkah pertama yang dilakukan dalam tahap analisis sistem. Masalah sanggup didefinisikan sebagai suatu pertanyaan yang diinginkan untuk dipecahkan. Masalah inilah yang mengakibatkan sasaran dari system tidak sanggup dicapai. Oleh alasannya ialah itu langkah pertama yang harus dilakukan oleh analis sistem ialah mengidentifikasi terlebih dahulu masalah-masalah yang terjadi.Baca Juga Sistem
Tugas analis system Dalam Mengidentifikasi Masalah ialah :
- Mengidentifikasi Penyebab Masalah. Analis sistem harus memiliki pengetahuan yang cukup wacana aplikasi yang sedang dianalisisnya. Untuk aplikasi bisnis, analis sistem perlu memiliki pengetahuan wacana sistem bisnis yang diterapkan di organisasi, sehingga sanggup mengidentifikasi penyebab terjadinya dilema ini. Tugas mengidentifikasi penyebab dilema dimulai dengan mengkaji ulang terlebih dahulu subyek permasalahan yang telah diutarakan oleh administrasi atau yang telah ditemukan oleh analis sistem ditahap perencanaan sistem.
- Mengidentifikasi Titik Keputusan. Setelah penyebab terjadinya dilema sanggup diidentifikasi, selanjutnya juga harus mengidentifikasikan titik keputusan penyebab dilema tersebut. Titik keputusan memperlihatkan suatu kondisi yang mengakibatkan sesuatu terjadi. Analis sistem bila telah sanggup mengidentifikasi terlebih dahulu titik-titikkeputusan penyebab masalah, maka sanggup memulai penelitiannya dititik-titik keputusan tersebut. Sebagai dasar identifikasi titik-titik keputusan ini, sanggup dipakai dokumen paperwork flow atau form flowchart bila dokumentasi ini dimiliki oleh perusahaan.
- Mengidentifikasi Personil-personil Kunci. Setelah titik-titik keputusan penyebab dilema sanggup diidentifikasi beserta lokasi terjadinya, maka selanjutnya yang perlu diidentifikasi ialah personil-personil kunci baik yang eksklusif maupun yang tidak eksklusif sanggup mengakibatkan terjadinya dilema tersebut. Identifikasi personil-personil kunci ini sanggup dilakukan dengan mengacu pada skema alir dokumen perusahaan serta dokumen deskripsi kerja (job description).
MEMAHAMI KERJA SISTEM
Langkah ini sanggup dilakukan dengan mempelajari secara terinci bagaimana sistem yang ada beroperasi. Diperlukan data yang sanggup diperoleh dengan cara melaksanakan penelitian. Bila di tahap perencanaan sudah pernah diadakan penelitian, sifatnya masih penelitian pendahuluan (preliminary survey). Sedangkan pada tahap analisis sistem, penelitiannya bersifat penelitian terinci (detailed survey).Analis sistem perlu mempelajari apa dan bagaimana operasi dari sistem yang ada sebelum mencoba untuk menganalisis permasalahan, kelemahan dan kebutuhan pemakai sistem untuk sanggup memperlihatkan rekomendasi pemecahannya. Sejumlah data perlu dikumpulkan, dengan memakai teknik pengumpulan data yang ada, yaitu wawancara, oberservasi, daftar pertanyaan dan pengambilan sampel.
Tugas analis system Dalam Memahami Kerja Sistem:
1. Menentukan Jenis Penelitian
Jenis penelitian perlu ditentukan untuk masing-masing titik keputusan yang akan diteliti. Jenis penelitian tergantung dari jenis data yang diperoleh, sanggup berupa data wacana operasi sistem, data wacana perlengkapan sistem, pengendalian sistem, atau I/O yang dipakai oleh sistem.
Baca Juga Penelitian
2. Merencanakan Jadual Penelitian
Supaya penelitian sanggup dilakukan secara efisien dan efektif, maka jadual penelitian harus direncanakan terlebih dahulu yang mencakup :
- Dimana penelitian akan dilakukan
- Apa dan siapa yang akan diteliti
- Siapa yang akan meneliti
- Kapan penelitian dilakukan
3. Membuat Penugasan Penelitian
Setelah planning jadual penelitian dibuat, maka kiprah dilanjutkan dengan memilih kiprah dari masing-masing anggota tim analis sistem, yang ditentukan oleh koordinator analis sistem melalui surat penugasan dengan menyertakan lampiran aktivitas penelitian yang harus dilakukan.
4. Membuat Agenda Wawancara
Sebelum wawancara dilakukan, waktu dan bahan wawancara perlu didiskusikan. Rencana ini sanggup ditulis di agenda wawancara dan dibawa selama wawancara berlangsung. Tujuannya ialah biar wawancara sanggup diselesaikan sempurna pada waktunya dan tidak ada bahan yang terlewatkan.
Baca Juga Pengertian Dan Jenis Wawancara
5. Mengumpulkan Hasil Penelitian
Fakta atau data yang diperoleh dari hasil penelitian harus dikumpulkan sebagai suatu dokumentasi sistem lama, yaitu :
- Waktu untuk melaksanakan suatu kegiatan
- Kesalahan melaksanakan aktivitas di sistem yang lama
- Pengambilan sampel
- Formulir dan laporan yang dihasilkan oleh sistem lama
- Elemen-elemen data
- Teknologi yang dipakai di sistem lama
- Kebutuhan isu pemakai sistem / manajemen
MENGANALISIS HASIL
Langkah ini dilakukan berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil penelitian yang telah dilakukan.1. Menganalisis Kelemahan Sistem
Penelitian dilakukan untuk menjawab pertanyaan :
- Apa yang dikerjakan ?
- Bagaimana mengerjakannya ?
- Siapa yang mengerjakan
- Mengapa dikerjakan ?
- Perlukah dikerjakan ?
- Apakah telah dikerjakan dengan baik ?
- Relevance,
- Capacity,
- Efficiency,
- Timeliness,
- Accessibility,
- Flexibility,
- Accuracy,
- Reliability,
- Security,
- Economy,
- Simplicity
2. Menganalisis Kebutuhan Informasi Pemakai / Manajemen
Tugas lain dari analis sistem yang dibutuhkan sehubungan dengan sasaran utama sistem informasi, yaitu menyediakan isu yang dibutuhkan bagi para pemakainya perlu dianalisis.
Baca Juga Sistem Informasi
MEMBUAT LAPORAN HASIL ANALISIS
Laporan hasil analisis diserahkan ke Panitia Pengarah (Steering Committee) yang nantinya akan diteruskan ke manajemen. Pihak administrasi gotong royong dengan panitia pengarah dan pemakai sistem akan mempelajari temuan-temuan dan analis yang telah dilakukan oleh analis sistem yang disajikan dalam laporan ini.Baca Juga Laporan
Tujuan utama dari penyerahan laporan ini kepada administrasi ialah :
- Analisis telah final dilakukan
- Meluruskan kesalah-pengertian mengenai apa yang telah ditemukan dan dianalisis oleh analis sistem tetapi tidak sesuai berdasarkan manajemen
- Meminta pendapat dan saran dari pihak manajemen
- Meminta persetujuan kepada pihak administrasi untuk melaksanakan tindakan selanjutnya (dapat berupa meneruskan ke tahap disain sistem atau menghentikan proyek bila dipandang tidak layak lagi)
- Semua hasil yang didapat dari penelitian perlu dilampirkan pada laporan hasil analisis ini, sehingga administrasi dan user sanggup menilik kembali kebenaran data yang telah diperoleh.
Sumber:
Analisis dan Disain Sistem Informasi, Jogiyanto HM, hal. 129.
0 Response to "Definisi Dan Dan Langkah-Langkah Analisa Sistem"
Post a Comment